JAKARTA – Polres Metro Jakarta Barat akhirnya berhasil menangkap terduga pelaku pembunuhan mayat dalam toren yang terjadi di Tambora, Kamis (6/3/2025). Penangkapan dipimpin langsung oleh Kasat Reserse Kriminal Polres Metro Jakarta Barat Akbp Arfan Zulkan Sipayung.
Pelaku kabur ke Banyumas, Jawa Tengah dan saat ini masi dalam proses pemeriksaan. “Satu orang telah kami amankan di wilayah Banyumas pada Minggu, 9 Maret 2025, sekitar pukul 23.30 WIB,” ujar Arfan saat dikonfirmasi pada Senin (10/3/2025).
Menurut Arfan, pelaku ditemukan di dekat sebuah waduk di daerah Banyumas. Kondisinya menyerupai tunawisma, namun anggota kepolisian tetap berhasil mengenalinya berdasarkan informasi yang diperoleh sebelumnya.
Saat ditangkap, pelaku tidak memberikan perlawanan. “Tidak ada perlawanan,” tegas Arfan.
Namun, hingga saat ini pihak kepolisian masih mendalami kasus ini lebih lanjut, termasuk motif dan kronologi lengkap pembunuhan tersebut. “Mohon waktu, nanti akan kami beberkan dalam waktu dekat,” tambah Arfan.
Sebelumnya, Polisi membeberkan kronologi penemuan mayat ibu dan anak dalam toren air di wilayah Tambora Jakarta Barat Warga RT 05 RW 02 Kelurahan Angke, Kecamatan Tambora, Jakarta Barat.
Jasad ibu dan anak di dalam bak penampungan air rumah mereka ditemukan pada Kamis (6/3/2025) malam. Korban, yang diketahui berinisial TSL (59) dan ES (35), ditemukan membusuk, mengambang di dalam toren air rumahnya.
Peristiwa ini pertama kali terungkap setelah R, anak kedua korban, melaporkan kehilangan ibu dan kakaknya sejak 1 Maret 2025.
Setelah upaya pencarian, polisi akhirnya menemukan keberadaan keduanya dalam kondisi mengenaskan di dalam rumah mereka.