JAKARTA – Untuk mendukung pelaksanaan Program Pemeriksaan Kesehatan Gratis (PKG) bagi warga yang berulang tahun, Penjabat (Pj.) Gubernur DKI Jakarta Teguh Setyabudi melakukan peninjauan langsung ke Puskesmas Tanah Abang, Jakarta Pusat, dan Puskesmas Tebet, Jakarta Selatan, pada Minggu (9/2/2025).
Dalam kunjungan ini, Pj. Gubernur Teguh didampingi oleh Plt. Asisten Kesejahteraan Rakyat Sekda Provinsi DKI Jakarta Hendra Hidayat, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta Ani Ruspitawati, Wali Kota Jakarta Pusat Arifin, dan Wali Kota Jakarta Selatan Munjirin.
Persiapan Matang untuk Program PKGPj. Gubernur Teguh menegaskan bahwa Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta telah melakukan persiapan matang untuk menjalankan program ini.
Ia juga telah menginstruksikan Dinas Kesehatan DKI Jakarta untuk memaksimalkan seluruh potensi yang ada, termasuk pendampingan dari Kementerian Kesehatan RI.
“Insya Allah kita siap. Hari ini saya ingin memastikan kesiapan di lapangan, mulai dari alur pendaftaran, area parkir, hingga pelayanan di loket dan ruang pemeriksaan. Semua harus berjalan dengan baik agar warga yang datang merasa nyaman,” ujar Pj. Gubernur Teguh.
Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa kenyamanan warga menjadi prioritas dalam pelaksanaan program ini.
Proses pelayanan di puskesmas akan dipastikan berjalan lancar, mulai dari pendaftaran, pemeriksaan kesehatan, hingga edukasi terkait hasil pemeriksaan.
“Kita berharap dari pemeriksaan ini akan ada deteksi dini terhadap penyakit-penyakit yang diderita masyarakat. Selain itu, warga juga akan diberikan arahan terkait pengobatan serta cara menjaga kesehatannya sendiri,” tambahnya.
Pemanfaatan Teknologi dalam Program PKGUntuk mempercepat proses pelayanan, Pj. Gubernur Teguh mengajak masyarakat untuk mengunduh aplikasi Satu Sehat Mobile.
Aplikasi ini memungkinkan warga untuk melakukan skrining kesehatan mandiri sebelum datang ke puskesmas, sehingga membantu petugas dalam memberikan pelayanan yang lebih efisien.
“Dengan screening mandiri di aplikasi ini, masyarakat bisa mengisi pertanyaan terkait kesehatan mereka sebelum datang ke puskesmas. Ini akan membantu mempercepat pelayanan di lokasi,” jelasnya.
Puskesmas Siap Layani WargaPemprov DKI Jakarta telah menyiapkan 44 puskesmas kecamatan sebagai lokasi utama pelaksanaan PKG. Ke depannya, layanan ini akan diperluas ke 292 puskesmas pembantu yang tersebar di seluruh Jakarta.
“Dari sisi sumber daya manusia (SDM) dan sarana prasarana, Insya Allah kita siap. Jakarta sebagai barometer nasional tentu harus menjadi contoh, apalagi puskesmas kita sudah terintegrasi dengan layanan primer,” pungkasnya.
Dengan adanya program Pemeriksaan Kesehatan Gratis (PKG) ini, diharapkan warga Jakarta semakin sadar akan pentingnya menjaga kesehatan sejak dini dan dapat memanfaatkan fasilitas kesehatan yang tersedia secara optimal.